Masjid Al Hidayah Perumahan Cibarusah Indah. Masjid ini beralamat atau bertempat di dalam komplek Perumahan Cibarusah Indah, Blok C.9, Nomor 9, Cibarusah Kota, Kecamatan Cibarusah, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Bangunan masjid ini tidak begitu luas. Dan tempat untuk berwudhu pun belum tampak rapi mungkin karena belum selesai dalam tahap renovasinya. Tapi lumayanlah bisa untuk mampir/numpang berteduh dan sholat luhur saat ke kehujanan dalam perjalanan. Musim hujan memang menghambat atau menjadi rintangan tatkala bepergian. Solusinya adalah mencari tempat rehat sejenak.
Sambil menunggu hujan reda ,aku sempatkan berbincang-bincang bersama seorang kakek yang lagi duduk santai diserambi masjid. Kakek itu bernama Bapak Munawir yang nama aslinya Raden Senapati Natakusuma bin Jaed Nata Adilaga. Beliau adalah mantan pejuang Hizbullah. Kakek ini mengungkapkan rasa keprihatinnya atas apa yang terjadi di negara ini. Menurut pituturnya, beliau akan mengalami atau menyaksikan tiga kejadian/peristiwa yang akan terjadi di Indonesia.
Tiga peristiwa atau tiga zaman yang dimaksud adalah :
Zaman Roba
Zaman ini telah terjadi, yaitu saat peristiwa lengsernya Presiden Soekarno yang kemudian digantikan Presiden Soeharto.Beliau menyanyangkan kenapa Soekarno harus dikudeta. Menurut mendapatnya,tanpa Soekarno, Indonesia tidak akan bisa merdeka.
Zaman Loma
Kata Loma sendiri artinya adalah kerakusan. Yaitu zaman yang korupsinya semakin merajalela. Banyak pemimpin yang berlomba-lomba menumpuk kekayaan dengan cara menilep harta negara. Pemimpin yang lebih mementingkan pribadi atau golongan dari pada kepentingan rakyatnya.
Zaman Dumat
yaitu Negara Indonesia akan mengalami banyak terjadi kecelakaan dan bencana alam. Akankah tahun 2014 yang beliau maksud dengan zaman Dumat, karena tahun ini negara Indonesia bertubi-tubi atau secara serentak dilanda bencana ? Entahlah !
Itulah cerita ringkasan saat berbincang-bincang dengan Bapak Munawir di serambi Masjid Al Hidayah Perumahan Cibarusah Indah. Mungkin sekedar obrolan ringan tiada makna, tapi aku suka mendengarkannya apalagi saat Bapak Munawir melantunkan lagu-lagu perjuangan dan pujaan untuk pemimpin Soekarno. Tapi sayang aku lupa mengingat atau mencatat bait atau syair-syairnya itu. Hmm....Hujan telah usai saatnya melanjutkan perjalanan. Semoga lain waktu bisa mampir dan berjumpa lagi.
♥♥DjB♥♥
Tidak ada komentar:
Posting Komentar