Dendam amarah masa lalu begitu menderu. Bising, mengganggu isi kepalaku. Pikiranku menjadi sarang kunang-kunang. Kemerlap-kemerlip penyesalan dan kegetiran masa silam saling beradu. Membuyarkan mimpi indahku. Bandul waktu kenangan lampau masih terasa detaknya, ayunannya bergelayut dipelupuk mata. Sejarah kelam itu tampak jelas. Denyut jantungku tak beraturan, konsentrasi dan focus menjadi hilang. Dendam dan amarah memenangi medan perang, rasa putus asa lebih berkuasa. Ingin rasanya mengakhiri kehidupan ini. Ah, begitu sempit hati dan pikiranku. Dangkal !
Kurang piknik. Mungkin itu yang lebih tepatnya. Wawasan dan pandangan hidupnya kurang luas. Terlalu terkukung didalam kamar. Perlu suasana baru untuk menyegarkan pikiran. Merubah sudut pandang dalam melihat permasalahan atau romantika kehidupan. Berpikir positif. Penyesalan masa lalu tidaklah berguna. Dendam dan amarah akan membakar raga dan jiwa. Energi terbuang dengan percuma. Hari ini adalah hal yang paling berharga. Demi menyosong masa depan yang lebih cemerlang. Anggaplah masa lalu menjadi proses dalam menggembleng mental. Kokok dan tegarlah.
Jalan-jalan ke Sekolah Dasar Negeri 2 Juwiran, begitu menyenangkan. Senyum murid SD Negeri 2 Juwiran membuatku iri. Ceria dan bahagianya mereka. Tidak ada guratan kesedihan dijawah mereka. Aku harus seperti mereka. Tidak boleh ada beban kehidupan yang menghalangi semangatku. Aku harus bangun dari kegagalan dan kejatuhan. Aku pasti bisa. Oh iya, alamat SD Negeri 2 Juwiran berada di Desa Juwiran, Kecamatan Juwiring, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, Indonesia. Hamparan sawahnya, tampak asri dimata.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar