Traveling itu tidak harus ke tempat wisata atau ke gunung-gunung/alam terbuka. Kita bisa jalan-jalan ke rumah sakit. Disana kita bertemu dengan saudara-saudara kita yang sedang dilanda atau diuji dengan kesehatannya. Sakit. Dengan berkunjung ke rumah sakit, kita bisa mensyukuri betapa nikmatnya kesehatan. Harta yang tidak terkira nilainya. Mungkin diantara kita sering lupa. Dengan diberi kesehatan, kita bisa beraktivitas bebas tanpa ada selang oksigen atau infus yang melilit di tubuh kita.
Jadi seorang Blogger, jangan hanya terpaku di depan komputer. Harus ke luar rumah untuk mengasah atau menemukan ide-ide baru. Apalagi Blogger tukang photo semisal saya ini, demi mendapatkan photo atau gambar harus rela berpanas-panas ria. Ada rasa kebanggan tersendiri jika membuat artikel dengan gambar hasil kamera sendiri.
Saya ini kadang mirip wartawan, bahkan ada yang mengira wartawan sungguhan. Ya itu, karena saya suka jeprat-jepret. Sst.., jangan dikira mengambil gambar ditempat keramian itu mudah. Perlu perjuangan keras. Bermetal baja, membuang rasa malu.
Sudah lama sekali saya tidak berkunjung ke Rumah Sakit Umum Daerah Koja. Terakhir saya RSUD Koja sekitar tahun 2010, itu pun karena menjemput jenazah teman saya. Kali ini saya berkunjung kembali, gedungnya telah berubah. Menjulang tinggi dan tampak lebih luas. Rapi, bersih dan nyaman sekali. Sungguh luar biasa perubahannya. Saya pun sempat dibuat kesasar, dan kebablasan sampai ke pelabuhan.
Setibanya saya di RSUD Koja Jakarta, antrian pasien sungguh luar biasa. Membludak. Sedangkan loket atau anjungan daftar mandiri, baru dibuka jam 07.00 WIB. Bahkan ada pasien yang rela datang jam empat pagi. Saya memberi ancung jempol buat security yang begitu sabar dan santun/ramah dalam menghadapi tingkah polah pasien.
Nah kunjunga saya ke Rumah Sakit Umum Daerah Koja kali ini dibuat terkesan. Bisa bertemu dengan dokter cantik. Suaranya lembut, ramah dan murah senyum. Seksi pula. Begitu sempurna. Yang melihatnya pasti akan dibuatnya terkesima, terkagum-kagum. Wanita cantik itu bernama dr. Putu Mira Indrayanti, Sp.OT, Dokter Spesialis Bedah Orthopedi. Semoga saja, lain waktu bisa memotretnya secara langsung. Maklumlah, saya jika bertemu dengan wanita cantik, dibuat grogi. Gemetaran.
Penulis : 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar