"Belajar dari google ya mas?", sebuah pertanyaan yang sebenarnya saya tahu arah pembicaraannya tapi saya seolah-olah tidak mengerti. Ya, saya berlagak pilon dan berlagak bodoh. Dan memang saya orang bodoh dan tidak mengerti tentang apa-apa. Sebab, saya semakin belajar dan ingin tahu, justru diri saya ini semakin merasa bodoh dan kecil hati. Ternyata kadar ilmu saya sangatlah minim, masih berkisar di antara 0,002 persen. Saya masih dalam katagori katak dalam tempurung.
Dan saya terus terang saja. Belum pernah merasakan manisnya duduk di bangku perkuliahan. Hanya sempat mengikuti kurus komputer. Itu pun dalam waktu singkat, hanya enam bulan. Dan itu pula hanya pengoperasian dasar bukan menyangkut soal teknik komputer. Jadi jika ditanya tentang dunia komputer atau internet, saya tidak punya kapasitas dan tidak bisa menjawabnya.
Itulah sepegal obrolan dari seseorang yang ingin mengetes kadar pengetahuan diri saya tentang dunia komputer, khususnya teknik SEO. Sepertinya lawan obrolan saya ini seorang mumpuni dan jago tentang komputer. Dan sedang membuka usaha jasa tentang tekni SEO. Dan saya yakin, lawan bicara saya ini seorang tamatan sarjana komputer pula. Pastinya saya jelas jauh dari levelnya.
Tapi ya tidak ada salahnya, jika hanya sekedar ingin bertanya. Kalau saya mah sudah paham dan sudah pengalaman, orang bertanya itu bukanlah tidak tahu atau tidak mengerti. Bisa jadi, orang itu bertanya sekedar ingin mengetes dan menguji kemampuan kita dalam menjawabnya. Atau ingin memancing emosi sang lawan bicaranya.
Ilmu saya tentang komputer sebagian saya dapatkan dari hasil berteman atau berkumpul dengan mahasiswa-mahasiswa. Salah satunya mahasiswa S2 atau magister Ilmu Teknik Komputer Universitas Budi Luhur yang beralamat di Jalan Ciledug Raya, Petukangan Utara, Jakarta Selatan,
Kode Pos 12260. DKI Jakarta, Indonesia.
Saya pun diajak keliling kampusnya. Luas juga ternyata. Senang rasanya bisa terjumpa dengan mahasiswa Universitas Budi Luhur, orangnya ramah-ramah. Dan dosennya pun murah senyum. Saya pun menelusuri setiap lorong kampus. Saya jumpai mahasiswanya duduk di lantai dengan bertemankan laptop.
Ada hal yang menarik di Universitas Budi Luhur ini. Patung manusia berkepala komputer. Wah, sungguh unik sekali. Manusia berotak komputer mungkin itu filosofinya. Saya juga mengabadikan perkembangan monitor komputer dari masa ke masa. Teknologi komputer begitu cepatnya berubah. Dan komputer kini mempermudah kehidupan manusia. Kapan ya, saya bisa kuliah disana??
Penulis : 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar