Saya baru ngeh dan mengerti ternyata Susu Kental Manis Bendera telah berganti nama. Kata susu dihilangkan atau ditiadakan. Berubah menjadi Kental Manis saja. Kasihan juga, semua akibat dibully yang berkepanjangan. Susu yang kontroversi. Yang katanya Kental Manis Bendera ini tidak mengandung susu. Sehingga tidak layak jika digolongkan sebagai sebuah produk susu. Tapi saya cermati kalimat susu kental manis masih ada walau dengan ukuran font yang kecil.
Saya sebagai konsumen sebenarnya bingung dengan produk Bendera atau Frisian Flag ini. Dan kini saya pun jadi kurang begitu bergairah meminum produk Frisian Flag ini. Dulu hampir setiap hari saya mengkonsumsinya. Bahkan tergolong rakus. Satu hari bisa satu kaleng frisian flag. Pagi dan menjelang tidur sudah menjadi kebutuhan. Dengan gantinya sebuah nama, ternyata punya imbasnya juga.
Saya sebagai orang awam sebenarnya bingung. Sebuah produk yang sudah ada sejak lama. Dan dulu sering sebagai pengganti ASI, karena produk susu bayi yang tergolong sangat tidak terjangkau bagi orang kecil. Kini tampak terpinggirkan keberadaannya. Apakah Kental Manis Bendera akan tetap bisa abadi? Mungkin hanya waktu yang akan bisa menjawabnya.
Apakah Kental Manis Bendera ini korban dari sebuah persaingan usaha atau bisnis? Itulah pertanyaan yang mengambang diisi kepala. Sebab di salah satu media sosial, Susu Kental Manis ini sempat menjadi bulan-bulanan. Dibully. Bahkan bisa menjadi tranding topik. Awal mulanya, saya masih menganggap bawah Kental Manis produk Bendera masih mengandung susu. Walau kadarnya sangatlah rendah. Tapi dengan seiring ganti nama, kenyakinan itu ikut luntur juga. Jadi ragu dan tidak percaya, bahwa produk Frisian Flang mengandung susu.
"Susu saya susu bendera", sebuah kalimat di iklan. Dan saya sampai hafal betul. Dan sudah menjadi ciri khas, kalimat iklan tersebut merujuk dan identik dengan Kental Manis Frisian Flag. Dikemasan masih saya temukan tulisan "Didukung keahlian peternak sapi Belanda yang berpengalaman lebih dari 140 tahun menjadikan tiap tetes susunya lezat dan disukai keluarga Indonesia". Nah kalau memang ada susunya, kenapa harus menyerah dan kalah?
Artikel ini hanya sekedar uneg-uneg dan opini sebagai orang awam. Dan pastinya orang yang tidak berpendidikan tinggi. Tidak mengerti dan begitu paham dengan hal-hal kandungan nutrisi atau gizi suatu makanan dan minuman. Tahunya tinggal makan dan enak. Kalau perlu murah. Semoga dan berharap, Bendera Kental Manis ini benar-benar mengandung susu. Tidak hanya sekedar kandungan gula yang konon katanya bisa merusah pertumbuhan gigi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar