Hidup ini harus banyak pengalaman. Dengan banyak pengalaman, kita jadi tahu suatu hal. Apa penyebab dan harus bagaimana menyikapi serta solusinya apa yang harus dilakukan. Walau pengalaman itu membawa tingkat kesetresan yang luar biasa. Bikin panik, ketakutan dan kecemasan. Itulah yang saya rasakan. Setiap pengalaman, memicu andrenalin. Kalau tidak kuat mental, bisa uring-uringan. Ya, hal wajarlah, jika ada yang tidak sesuai harapan dan rencana, pengennya itu marah-marah dan mencak-mencak. Sifat manusiawi.
Bagi seorang blogger, setiap peristiwa bisa menjadi cerita yang nantinya akan dituangkan lewat tulisan. Jadi emosinya itu disalurkan lewat kata-demi kata. Emosi memang harus diluapkan, asal secara bijak. Sebab jika emosi tidak tersalurkan, nanti pantat bisa bisulan. Lebih parahnya lagi, bisa mendatangkan penyakit, misalkan susah tidur atau yang lebih gawat lagi, kena stroke. Dulu sebelum punya blog, saya melampiaskan kekesalan lewat makan. Makan banyak, kenyang terus ngantuk. Tidur deh.
E e e, saya itu mau bahas apa ya, kok jadi lupa. Oh iya, mau bahas kartu ATM BNI yang tidak bisa untuk menarik tunai, alias PIN nya diblokir? Kok bisa diblokir, emang penyebabnya apa? Eleh, sabar to, belum apa-apa sudah dibrondong pertanyaan. Jadi lupa kelanjutannya. Kalau ada orang bicara itu, dengarkan dulu, baru dipotong. Belum apa-apa sudah main potong obrolan. Duh iley, emosi dan sensi ya?
Penyebab PIN Kartu BNI diblokir adalah salah memasukan nomor PIN ATM sampai tiga kali. Jadi jika sekiranya sudah mengetik PIN dua kali kok gagal transaksi, lebih baiknya jangan dilanjutkan. Dilanjutkan hari esoknya saja. Jadi hitungannya, sehari sampai tiga kali salah PIN, kartu ATM akan diblokir. Penyebab lupa PIN, juga hal wajar. Yang namanya manusia banyak permasalahan. Maka lebih baik, nomor PIN dicatat dalam buku khusus. Mewanti-wanti jika lupa nomor PIN.
Nah itu kelanjutan dari Kartu ATM yang PIN-nya ke blokir gimana? Itu juga gampang. Tinggal mengunjung kantor bank Bank BNI terdekat. Dengan syarat membawa, buku tabungan, KTP dan Kartu ATM BNI. Ingat ketiga persyaratan itu harus dibawa. Nanti disana disuruh mengisi form atau formulir yang selanjutnya ditanda tangani. Kartu ATM akan dinormalkan, nanti suruh memasukan nomor PIN baru. Nomor PIN sekarang enam angka ya, jangan sampai lupa. Beres deh. Kartu ATM BNI bisa digunakan kembali.
Itulah pengalaman saya saat kartu ATM BNI kena blokir. Eh petugas bank-nya heran, melihat transaksi di buku rekening saya, kok ada kiriman dari google asia. "Maaf, kalau boleh tahu, bapak kerjanya apa?", Pertanyaan dari petugas Bank. Saya jawab, "Seorang blogger dan youtuber". "Sudah berapa tahun, pak?", Pertanyaan selanjutnya. " Sepuluh tahun", Jawab saya. Dah ah, jadi pada kepo semua. Nanti tidak akan ada akhirnya artikel ini.
"Enak ya pak kerja sebagai Blogger dan Youtuber, kerjanya hanya didepan komputer", Tanya mbak cantik petugas Bank BNI. Sudah ah, saya tidak mau melanjutkannya. Biar pembaca yang menjawab sendiri saja. Intinya setelah ATM BNI sudah kebuka blokirnya, saya pulang dengan hati senang. Dan saldo tidak ada yang berkurang, alias aman. Emang saldo rekeningnya berapa? Weleh, tanya melulu. Ih dasar emosian!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar