email: djangkarubumi@yahoo.com

Bakso Solo Mas Dar 22, Gerobaknya Baru


Sekarang konsumen serba dimanjakan dan ingin dimanjakan. Belanja apapun inginnya lewat aplikasi gadget. Tidak mau ribet, tidak mau kepanasan. Tidak mau terjebak dengan kemacetan. Era yang makin modern dan canggihnya? Manusia dikendalikan oleh aplikasi, ya jadinya sepintas manusia setengah robot hehehe. Bergerak tapi tidak dalam kendali sepenuhnya keinginan sendiri. Mau tidak mau, sebagai produsen atau pedagang, meneuruti kehandak zamannya.

Dulu, kalau ingin jajan atau kulineran, mau tidak mau ya harus keluar rumah mencari warung atau cafe. Dan biasanya, jaraknya lumayan jauh dari rumah. Tapi sekrang, warung banyak sekali, bahkan berderet-deret jaraknya. Tidak jauh dari hitungan jengkal, sudah ada warung baru. Mantap dah, sampai konsumen bingung mau pilih yang mana.

Bakso Solo Mas dar'22


Salah satunya jika dulu ingin mencari bakso, harus ngowes atau ngontel ke tengah kota. Tapi kini, banyak sekali bakso keliling, tidak selang beberapa lama, ada lagi bakso keliling yang lewat. Saya sampai bingung, kok bisa begitu rapetnya hehehe. Apakah bakso keliling bisnis yang menjanjikan? Pertanyaan dalam batin saya.

Ada nih, bakso keliling langganan saya, mungkin baru setahun baru merintis usaha bakso keliling. Namanya Bakso Solo Mas Dar 22. Awal beroperasi, menggunakan gerobak yang sedikit reot warnanya biru. Tapi kini, gerobaknya kinclong, terlihat kokoh. Gerobak baru dengan warna kecoklatan kayu. Wow hebat nih.



Sebenarnya saya sendiri bingung membaca tulisan yang tertera di gerobak barunya. Ada tanda petik di atasnya itu lo. Bakso Solo Mas Dar'22, hehehe. Tapi apalah sebuah tulisan ya, yang penting paham maksudnya. Dan yang jelas, gerobak ini menjual menu bakso bukan yang lainnya. Bakso dengan khas rasa daerah Solo.

Harga satu porsi berapa? Harganya lumayan terjangkau, bahkan bisa dikatakan murah meriah, semangkok hanya 10 ribu rupiah. Beda halnya jika ingin nambah dengan tahu bakso, tahu yang di dalamnya ada bakso. Satu biji harganya dua ribu rupiah. Karena saya wong solo, pastinya ingin ditambahi tahu bakso dong. Biar puas.



Eh soal rasa bagaimana? Rasanya nikmat dan sedap. Bikin lidah bergoyang-goyang gitu dah. Mirip Inul kalau lagi goyang ngebor. Bener-benar nampol. Apalagi jika ditambahi sambal satu sendok, wow bisa mata melek langsung. Dan gebrobos, keringat bercucuran. Badan jadi roso kembali, tenaga pulih. Tidak letoy.

Bakso Solo Mas Dar 22 keliling dari pagi sekitar jam sepuluhan sampai malam sekitar jam sebelasan. Dengan gerobak barunya, semoga semakin bersemangat dalam mencari nafkah. Usahanya tambah lancar dan laris manis. Berkah dan barokah. Dan yang penting sehat selalu. Pulang kampung bisa bawa duit banyak, sekarung.

Berita Terkait

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 
Back To Top